Harga Pangan di Kota Tangerang Selatan Melonjak Tinggi, Minyak.Goreng Urutan Pertama

“Saya makin bingung, Pak, dengan harga minyak goreng naik terus, apakah saya bisa naikkan harga gorengan dari Rp 2 ribu jadi Rp 3 ribu.Nanti pembeli protes, malah enggak ada yang beli, rugi dong saya,” keluhnya.

Kecemasan Ibu Enni-yang telah memiliki tiga orang cucu ini- makin menjadi-jadi ketika harga kopi dan gula ikut naik tinggi.

“Apalagi harga rokok, tiap hari naik,” selanya.

Begitu pula dua orang pedagang “warteg” asal Kuningan Jawa Barat yang ditemui di kawasan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten.

“Makin pusing saya.Tiap hari harga pangan dan sembako naik.Bisa makin sepi.pembeli.Orang yang mau datang makan di tempat ini kadang mengeluh dan bertanya kok harga nasi, ikan, sayur matang dan lauk.pauk lainnya makin.mahal.Ya, bagaimana, saya belanja di pasar sudah mahal juga,” kata Berry, pedagang warung makan di tikungan jalan kawasan Pamulang.

Bacaan Lainnya

Seorang pedagang rumah.makan lainnya.juga mengeluhkan kalau ada warga mau membeli sayur mayur.matang seperti sayur asam, sayur.lodeh, toge, kangkung, dan sebagainya .

“Biasanya sih bisa beli Rp 3 ribu, sekarang.minimal harus Rp 5 ribu.Ya, itu tadi, harga di pasar makin.mahal,” ujarnya.

Sementara seorang warga Pamulang bernama.Jhonnie Castro (63 tahun) minta kepada pemerintah c/q Pemko Kota Tangerang Selatan untuk sidak dan operasi pasar murah agar harga pangan-termasuk minyak goreng-bisa segera turun.

“Sekarang ekonomi.memang.makin.susah saja..Nilai uang seribu rupiah saja.sudah enggak dapat beli kerupuk.Pengangguran makin banyak karena terjadi PHK dimana-mana sehingga daya beli.makin turun,” ujarnya.

Oleh karena itu himbauan dari Jhonnie Castro-sehari-harinya dikenal sebagai seorang seniman ini- minta kepada Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman untuk sidak dan turun ke lapangan bersama menteri terkait lainnya.

“”Segera operasi pasar murah terutama di pasar-pasar induk agar harga pangan turn.Karena ada petani yang kena.musibah bencana.banjir sampai sawahnya puso segera dibantu, toh sudah ada asuransi pertanian,”.pungkasnya.(Las)

Pos terkait