JAKARTA-Jaringan Induk Koperasi Unit Desa (InKUD) Indonesia menyambut baik peryataan Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi yang menyebut bahwa koperasi unit desa (KUD) akan disinergikan dengan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.
“Jika KUD-KUD akan disinergikan dengan Kopdes Merah Putih tentu kami akan menyambutnya dengan senang hati,” kata Ketua Umum Induk Koperasi Unit Desa (InKUD) Portasius Nggedi di Jakarta, Minggu (11/05/2025).
Menurut Portasius, Induk KUD Indonesia adalah koperasi sekunder tingkat Nasional yang membawai Pusat KUD di tigapuluh satu propinsi dan membawai ribuan KUD-KUD yang tersebar di seluruh Indonesia. Pihaknya menyadari bahwa salah satu lembaga perekonomian desa yang masih eksis sampai sekarang adalah jaringan INDUK KUD, Pusat KUD dan KUD dimana mempunyai anggota orang per orang yaitu petani, nelayan dan buruh didesa dengan berbagai infrastruktur yang sudah ada yaitu kantor, pergudangan dengan kapasitas 30 ton – 2000 ton, lantai jemur dan kios pupuk.
Semuanya terstruktur dengan baik dari Pusat sampai kecamatan dan desa. Tentunya ini bisa menjadi kekuatan besar yang kalau dikolaborasi atau disinergikan dengan Kopdes Merah Putih akan berguna dan bermanfaat dalam mendukung beberapa program Asta Cita Presiden dibidang pangan, energi dan air.
Disamping itu, Jaringan Induk KUD juga mendukung berbagai Program dan kebijakan Presiden untuk mensejahterakan para petani dan nelayan. Dalam beberapa kesempatan Presiden menyampaikan bahwa beliau adalah Presiden para petani, nelayan dan buruh.
“Tentu pernyataan Presiden tersebut sangat relevan jika dikaitkan denga napa yang selama ini sudah dijalankan oleh Inkud dan KUS-KUD yang tersebar di seluruh Indonesia.
